Bismillah


BERSIH, PEDULI, PROFESIONAL

TRANSLATE

English French German Spain Italian Dutch

Russian Brazil Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
Translate Widget by Google

Friday, November 12, 2010

Langgar Kebebasan Keyakinan, Michelle Obama Paksa Tifatul Terima Jabat Tangan

Islamedia:Insiden jabat tangan Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring dengan Ibu Negara Amerika Serikat Michelle Obama menjadi topik di sejumlah media massa Amerika Serikat. Mengutip kantor berita Associated Press, situs The Washington Post dan Chicago Tribune memuat berita soal salaman tersebut.

Situs The Washington Post menulis berita bertajuk, “Minister admits reluctant Michelle Obama handshake,” atau “Menteri mengaku grogi bersalaman dengan Michelle Obama”.


Sementara, Chicago Tribune mewartakan berita tersebut dengan judul, “She made me do it: Conservative Muslim Indonesia minister says Michelle Obama forced handshake”, atau “Dia membuat saya melakukan itu: Menteri Indonesia dari kalangan Muslim Konservatif mengaku Michelle Obama bersikeras untuk bersalaman.”

Dalam akun Twitter @tifsembiring, Tifatul menulis mengenai insiden tersebut: “"Sudah ditahan dua tangan, eh Bu Michele nya nyodorin tangannya maju banget...kena deh."

Sebagai kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang berusaha menjalankan ajaran Islam yang Kaffah (menyeluruh tanpa parsial), Tifatul memang dikenal pantang berjabat tangan dengan lawan jenis. Sebagaimana yang sudah dicontohkan oleh Nabi Muhammad yang melarang umatnya untuk menyentuh siapapun yang bukan Mahram.

Menanggapi insiden tersebut yang menjadi pergunjingan masyarakat, Tifatul mengatakan insiden salaman itu tidak disengaja. "Heran juga ya, kok saya aja yang diomongin tweeps," tulisnya.

Kondisi terpojok yang dialami oleh Tifatul Sembiring semoga dapat membuka mata masyarakat Indonesia dan dunia, bahwa tidak sepatutnya Ibu Negara dari Negara Amerika yang menjunjung kebebasan  memaksakan kehendak keyakinan pihak lainya, termasuk dalam hal bersalaman dengan bukan Mahram. Pemaksaan Keyakinan yang dimiliki boleh jadi dapat menimbulkan ketidaknyamanan dari pihak lain.[islamedia/vito]

No comments:

Post a Comment

***Ur CoMmEnT...SyuKron...Jazakumullah***
Komentar Anda Adalah Semangat Untuk Kemajuan Kami

DPRa Curug Berbagi Kasih Sayang dalam Khitanan Massal

SEMINAR "INTERNET SEHAT"

TEMU TOKOH, SETYA BHAKTI - IBU YATMI